Fauzi memberikan informasi mengenai METI Japan Internship Program 2020 di R.9211 GKU Timur Lantai 2, Jl. Ganesa No.10 Bandung, pada Senin (24/2/2020). (Dok. ITB Career Center/Mar)
Bandung, ITB Career Center – Kesempatan magang di Jepang kembali dibuka. Pemerintah Jepang kembali mecari tenaga kerja berbakat dari berbagai negara untuk magang di perusahaan Jepang dalam METI Japan Internship Program. Project Director METI JIP Indonesia, Achmad Fauzi mengatakan program ini merupakan langkah awal bagi perusahaan di Jepang untuk memperluas bisnis di luar negeri.
Jumlah perusahaan di Jepang yang memperluas bisnis di luar negeri terus meningkat. Tetapi, banyak perusahaan, terutama tingkat menengah dan kecil, yang belum memiliki pengalaman menghadapi tantangan tersebut. Melihat fenomena tersebut, pemerintah Jepang memberikan dukungan melalui METI Japan Internship Program. Program ini bertujuan untuk membantu perusahaan Jepang dalam ekspansi luar negeri dan menciptakan inovasi serta perspektif baru di perusahaan.
“Biasanya perusahaan masih belum tahu bagaimana regulasinya, jika buka perusahaan di Indonesia bagaimana prosesnya dan tipikal orangnya. Untuk (perusahaan) bisa mencoba ekspansi keluar Jepang, biasanya mereka mulai dari hire untuk internship,”ujar Fauzi saat memberikan informasi mengenai METI Japan Internship Program 2020 di R.9211 GKU Timur Lantai 2, Jl. Ganesa No.10 Bandung, pada Senin (24/2/2020).
Selain itu, program ini membuka kesempatan untuk tenaga kerja dari berbagai negara untuk bisa mendapatkan pengalaman magang di luar negeri. Fauzi menekankan ada tiga poin penting mengenai program yang harus diketahui para pelamar. Pertama, semua peserta mengikuti program secara gratis dan 100 persen dibiayai oleh pemerintah Jepang. Seluruh kegiatan disponsori oleh pemerintah Jepang. Pasona sebagai pihak ketiga mengelola pembiayaan untuk memenuhi kebutuhan peserta magang.
Kedua, setiap peserta akan mendapatkan sertifikat sebagai bukti sudah menyelesaikan masa magang di Jepang. Kita akan mendapatkan pengalaman dan kemampuan yang tidak dimiliki oleh banyak orang. Ketiga, kita akan mendapatkan fasilitas pada saat melaksanakan magang, fasilitas berupa biaya sehari-hari sebesar 4.000yen/hari, tempat tinggal, asuransi, visa, transportasi dan lainnya.
"Kita bertugas mempersiapkan teman-teman yang ingin memiliki pengalaman magang di Jepang dan memberikan kesempatan untuk orang Jepang mempelajari pekerja asal Indonesia seperti apa,” jelas Fauzi.
Fauzi mengatakan, program akan dilaksanakan 2,5 hingga 3 bulan. Pendaftaran dilakukan hingga bulan Juni 2020. Informasi mengenai program dan pendaftaran dapat dilakukan melalui situs internshipprogram.jp/english/. (Mar)