English Language Indonsian Language

Catatan Penting untuk Berkomunikasi dengan Baik

(Sumber Gambar : https://belapendidikan.com/wp-content/uploads/2017/09/komunikasi1.jpg)

Bandung, ITB Career Center – Komunikasi adalah hal penting dalam kehidupan. Memiliki kemampuan komunikasi yang baik dapat menguntungkan kita dalam berbagai hal salah satunya dalam bersosialisasi di tempat bekerja. Seorang penulis sekaligus penyiar radio, Celeste Headlee memberikan pandangannya tentang bagaimana berkomunikasi dengan baik. Menurutnya, kesalahan komunikasi dapat berpotensi menjadi percekcokan. Hal ini akan berdampak tidak baik bagi kita terhadap lingkungan sekitar.

“Di dunia yang kita tinggalin sekarang, setiap pembicaraan berpotensi berubah menjadi argumen, kita tidak bisa saling bicara, bahkan masalah paling remeh temeh pun dapat menyebabkan orang ngotot dan berkelahi. Itu tidak normal,” ujarnya saat berkesempatan menjadi pembicara di Ted.com.

Headlee mengatakan, ada beberapa catatan penting jika ingin berkomunikasi dengan benar dan menyenangkan dengan orang lain. Misalnya, dalam melakukan percakapan kita memerlukan keseimbangan antara berbicara dan mendengarkan. Berikut adalah beberapa cara yang bisa diikuti agar kamu dapat melakukan percakapan dengan baik.

  • Fokus

Fokus artinya memusatkan perhatian kita pada lawan bicara. Bukan hanya memperhatikan lawan bicara, tetapi kita harus benar-benar berada dalam momen tersebut dan memahami apa yang ia bicarakan.

“Jangan memikirkan hal lain akan tetapi fokus pada percakapan itu. Jika anda ingin keluar dari percakapan itu, ya keluar saja, jangan setengah-setengah,” tegas Headlee.

  • Jangan menggurui

Percakapan adalah momen di mana setiap orang menyampaikan pendapatnya pada orang lain. Hal yang harus dipikirkan adalah bagaimana mengungkapkan pendapat tanpa mengguri lawan bicara. Bisa jadi lawan bicara memang tidak jka kita terkesan menggurui. Jika ingin menyampaikan pendapat, jangan lupa memberikan ruang kepada lawan bicara untuk memberikan sanggahan atau masukan untuk kita.

“Psikiater terkenal M.Scoot Peck berkata, untuk mendengarkan secara sungguh-sungguh lawan bicara kita, kita perlu mengesampingkan diri sendiri. Dan terkadang itu berarti mengenyampingkan pendapat pribadi,” ujar Headlee.

  • Gunakan pertanyaan terbuka

Untuk mendapatkan percakapan yang menyenangkan, gunakan beberapa pertanyaan terbuka, contohnya seperti jurnalis, awali dengan siapa, apa, kapan, di mana, mengapa atau bagaimana. Jika kita memberikan pertanyaan yang sulit, kita justru akan mendapatkan jawaban yang singkat.

Cobalah menanyakan hal-hal seperti “seperti apa kesannya?”, “bagaimana rasanya?” karena dengan pertanyaan terbuka sepert itu, mereka mungkin akan berhenti sejenak dan berpikir sehingga kita akan mendapatkan tanggapan lebih menarik.

“Jika saya bertanya apakah kamu takut? Maka kamu akan mengambil kata yang paling menonjol dalam kalimat itu, yakni takut. Jawabannya singkat dan jawabannya adalah ya atau tidak. Gunakan pertanyaan terbuka, biarkan mereka menggambarkannya, merekalah yang tahu,” ujar Headlee.

  • Dengarkan

Hal terpenting dalam percakapan adalah menjadi pendengar yang baik. Penelitian mengatakan kecepatan bicara orang rata-rata 225 kata permenit, tetapi kita bisa mendengarkan hingga 500 kata per menit. Akan tetapi, banyak orang yang lebih suka berbicara dari pada mendengarkan. Padahal, Headlee mengatakan, mendengarkan mungkin merupakan keterampilan terpenting yang dapat pelajari.

“Mengapa kita tidak saling mendengarkan, nomor satu, kita lebih suka berbicara, karena ketika kita bicara, kita memegang kendali. Saya tidak pelu mendengar hal-hal yang tidak menarik. Saya bisa mengangkat identitas saya. Padahal mendengarkan adalah hal penting,” ujar Headlee.

Poin di atas adalah beberapa hal penting yang dapat diterapkan dalam berkomunikasi. Hal tersebut bisa kita gunakan untuk bersosialisasi di tempat kerja. Dengan komunikasi yang baik, kita akan lebih dihargai orang lain dan pastinya mendapatkan banyak teman. (SM)

Logo ITB Logo ICC ITB

GKU Timur ITB Building

Jln. Ganesha 10, Bandung 40132 Indonesia

Customer Service

Phone & Fax: (+62-22) 2509177

career@itb.ac.id

Employer Service

Phone & Fax: (+62-22) 2509162

Email : employerservices@itb.ac.id

© Direktorat Kemahasiswaan Institut Teknologi Bandung